Bismillah...
Dear Agronomi dan Hortikultura...
Kamu tahu, dulu saya sangat berambisi untuk masuk ke duniamu dan tentunya di tempatmu. Ya, di IPB. Sebenarnya bukan dulu sih, tapi saat ini juga sama. Masih ingin mendapatkanmu. Sebagai mahasiswa baru, wajarlah saya masih belum menerima sepenuhnya karena saya tidak bisa mendapatkanmu. Entah apakah ambisi ini positif atau negatif. Namun hati kecil saya mengatakan kalau ambisi saya ini terlalu belebihan, tidak bersyukur, dan menyalahkan kehendak Allah. Saya mencoba untuk hijrah dengan apa yang saya dapatkan sekarang. Namun, saya tidak membencimu apalagi menghujatmu. Saya sadar di luar sana banyak generasi-generasi Bangsa yang banting tulang mencari uang untuk biaya mencari ilmu. Apakah pantas untuk saya menangisi kegagalan terus-menerus ? Sedangkan saya sudah diberi nikmat yang begitu besar dari Allah untuk menuntut ilmu dengan mudah ?
